Regret

 

Formal:

Forgive me, I am terribly sorry about.... (Maafkan saya, saya sangat menyesal atas...) 

Please accept my apologies for.... (Terimalah maaf saya atas.....) 

Please excuse.... (Maafkanlah....) 

I would like to apologize for.... ( Saya ingin minta maaf atas....) 

Responses:

That's quite all right. (Itu baik-baik saja) 

I understand completely. (Saya sungguh-sungguh mengerti) 

You really don't have anything to apologize for.... (Anda tidak perlu minta maaf atas apa pun) 

You don't need to apologize (Anda tidak perlu minta maaf) 

I wouldn't worry it if I were you. (Saya tidak akan mempermasalahkannya jika saya menjadi Anda) 

Example: 

Forgive me, I am terribly sorry about the forgotten article that I must send. (Maafkan saya, saya sangat menyesal atas kealpaan saya mengirim artikel). 

I wouldn't worry about it if I were you. (Daya tidak akan mempermasalahkan nya jika saya menjadi Anda). 

Less formal:

I apologize for.... (Aku minta naaf atas....) 

I am sorry, I didn't mean to..... (Aku minta maaf, aku enggak bermaksud untuk....) 

Oh, no! Did I do that??? I am sorry.  (Hah! Apakah aku melakukannya??? Maaf) 

Responses; 

That's all right, it can happen to anyone. (Tidak apa-apa, itu bisa terjadi pada siapapun) 

It's not your fault. (Itu bukan kesalahanmu) 

Oh well, that's life. (Yaaa, begitukah hidup) 

Example:

I am sorry, I didn't mean ti hurt you. (Aku minta maaf, aku enggak bermaksud untuk melukaimu). 

Oh well, that's life. (Yaaa, begitulah hidup) 

Not formal: 

Sorry. (Maaf) 

I'm sorry. (Aku minta maaf) 

Sorry about that. (Maaf tentang hal itu) 

Forgive me. (Maaf) 

Responses: 

Don't worry about it. (Enggak usah khawatir tentang itu) 

It's okay. 

That's okay. 

No problem. (Enggak masalah) 

Forgive it. (Lupakan)